Aksi Damai Mahasiswa UKI Toraja meminta kepolisian segera tuntaskan kasus kematian alm. Alvius

Kapolres Tana Toraja 

Kabarkampus-UKI Toraja, Mahasiswa UKI Toraja teknik mesin mengadakan aksi damai di kantor Kepolisian Resort Tana Toraja sabtu(17/09/2016)

Aksi tersebut diadakan dalam rangka 9 hari ditemukannya mayat alm.Alvius Samban yang diduga tenggelam di sungai sa'dan eran batu namun sampai saat ini belum ada kejelasan atas kematiannya.

Dalam aksi tersebut mahasiswa meminta kepada kepolisian agar segera menuntaskan kasus ini, 9 hari adalah waktu yang cukup panjang namun sampai saat ini belum ada kejelasannya.

Kapolres Tana Toraja  dalam jawabannya di depan mahasiswa mengatakan bahwa sampai saat ini sudah ada 1 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan telah dilakukan penahanan, namun kepolisian tidak hanya sampai disitu, pihaknya akan terus bekerja dan saat ini 10 orang masih didalami dan terus digali keterangannya baru dicocokkan dengan keadaan di lapangan untuk megetahui fakta yang benar-benar terjadi.

Dalam aksi tersebut mahasiswa juga mempertanyakan apakah kematian alvius ini benar-benar karena mati tenggelam ataukah ada pengaiayaan? namun dari hasil keterangan kepolisian mengatakan bahwa adanya penganiayaan terhadap korban. namun belum dijelaskan lebih lanjut  karena masih menunggu bukti visum dari dokter yang memeriksa korban di RS Elim rantepao, terhadap korban tidak dilakukan bedah mayat(otopsi) namun hanya dilakukan pemeriksaan terhadap luka-luka yang kelihatan.dan rencanyanya hari senin akan diambil hasilnya ungkap Kapolres Tana Toraja.